Seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya oleh wakil manajer Dedi Firmansyah, dua pemain asing asal Korea Selatan Jeon Kwang Jin dan Park Jun Hyun yang sedang mengikuti seleksi pemain akhirnya dipulangkan oleh Persib. Pelatih kepala Drago Mamic mengakui bahwa dirinya tertarik dengan CV kedua pemain tersebut. Hanya saja, keduanya bukan merupakan pemain yang cocok dengan kebutuhannya.
“Mereka datang untuk test, kualitas
mereka bagus karena mereka bermain di timnas korea. Park untuk U-19,
satu lagi di timnas Korea. Tetapi kita punya 1 kuota pemain Asia untuk
posisi striker. Inilah mengapa Kwang Jin tidak akan tinggal,” beber
Drago Mamic di stadion Siliwangi sesaat setelah memimpin latihan Persib
hari Sabtu.
Berdasarkan Curiculum Vitae, Mamic
mengetahui bahwa Jeon Kwang Jin adalah pemain yang menjanjikan karena ia
pernah bermain untuk klub bagus di Asia, Dalian Shide dan Seongnam
Ilhwa. Jeon juga pernah bermain di Piala Dunia antar klub FIFA. Tapi
karena posisi idealnya adalah seorang gelandang, maka Mamic menegaskan
bahwa tidak ada lagi tempat kosing buat Jeon.
Sementara itu, berdasarkan pengamatannya
selama dua kali latihan, satu pemain Korea lainnya, Park Jun Hyun
dinilai Mamic memiliki tipikal permainan yang sama dengan Airlangga
Sucipto yaitu second striker. Padahal Persib sudah mempunyai banyak
pemain dengan tipikal seperti itu.
Penyerang yang dibutuhkan oleh Persib
adalah pemain depan dengan tipe striker murni. Penyerang Persib dengan
tipikal seperti ini hanya dimiliki oleh pemain asal Ghana, Moses Sakyi.
“Kita sekarang sedang mencari striker
murni, yang bisa memecahkan masalah di lini depan persib. Seperti halnya
saat melawan persipura, saya harus memasang Abanda di depan, karena
tidak ada pilihan lain,” jelas Mamic.
Pelatih yang mengantongi paspor Kroasia
tersebut menyambut baik upaya manajemen yang akan mendatangkan beberapa
pemain asing seleksi lainnya pada minggu ini. Ia berharap, pemain-pemain
yang akan datang ke Bandung tersebut dapat sesuai dengan kriteria
permainan dan skill yang sesuai dengan kebutuhan tim Maung Bandung.
“Tidak mudah mendapatkan striker yang
kita inginkan. Tapi saya harap kita bisa mendapatkannya sebelum paruh
kedua turnamen digelar. Meskipun saya akui kita terlalu lama menunggu,”
tutup Mamic.
Sumber :
simamaung.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar